Minggu, 26 Agustus 2012

Al-Qur'an


Quran Al-Qur’ān (ejaan KBBI: Alquran, Arab: القرآن) adalah kitab suci agama Islam. Umat Islam memercayai bahwa Al-Qur`an merupakan puncak dan penutup wahyu Allah yang diperuntukkan bagi manusia, yang disampaikan kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, melalui perantaraan Malaikat Jibril. Dan sebagai wahyu pertama yang diterima oleh Rasulullah SAW adalah sebagaimana yang terdapat dalam surat Al-`Alaq ayat 1-5
Etimologi Ditinjau dari segi kebahasaan, Al-Qur’an berasal dari bahasa Arab yang berarti "bacaan" atau "sesuatu yang dibaca berulang-ulang". Kata Al-Qur’an adalah bentuk kata benda (masdar) dari kata kerja qara`a yang artinya membaca. Konsep pemakaian kata ini dapat juga dijumpai pada salah satu surat Al-Qur`an sendiri yakni pada ayat 17 dan 18 Surah Al-Qiyamah yang artinya:
“Sesungguhnya mengumpulkan Al-Qur’an (di dalam dadamu) dan (menetapkan) bacaannya (pada lidahmu) itu adalah tanggungan Kami. (Karena itu,) jika Kami telah membacakannya, hendaklah kamu ikuti {amalkan} bacaannya”.(75:17-75:18)
Terminologi Dr. Subhi Al Salih mendefinisikan Al-Qur`an sebagai berikut:
“Kalam Allah SWT yang merupakan mukjizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW dan ditulis di mushaf serta diriwayatkan dengan mutawatir, membacanya termasuk ibadah”.
Adapun Muhammad Ali ash-Shabuni mendefinisikan Al-Qur`an sebagai berikut:
"Al-Qur`an adalah firman Allah yang tiada tandingannya, diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW penutup para Nabi dan Rasul, dengan perantaraan Malaikat Jibril a.s. dan ditulis pada mushaf-mushaf yang kemudian disampaikan kepada kita secara mutawatir, serta membaca dan mempelajarinya merupakan ibadah, yang dimulai dengan surat Al-Fatihah dan ditutup dengan surat An-Nas"
Dengan definisi tersebut di atas sebagaimana dipercayai Muslim, firman Allah yang diturunkan kepada Nabi selain Nabi Muhammad SAW, tidak dinamakan Al-Qur’an seperti Kitab Taurat yang diturunkan kepada umat Nabi Musa AS atau Kitab Injil yang diturunkan kepada umat Nabi Isa AS. Demikian pula firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW yang membacanya tidak dianggap sebagai ibadah, seperti Hadits Qudsi, tidak termasuk Al-Qur’an.

Sabtu, 25 Agustus 2012

"~~Untukmu Wahai Akhy~~"

Akhi..
Ijinkalah kami mempertegas keluhamu. Bukannya kami ingin menjauhimu apalagi ingin merusak ukhuwah. Kau bilang kami sombong karna tak mau mengenalmu, tapi kami bilang, kami takut akan perasaan kami. Kami lemah akan kata-kata manis, kami lemah akan kata-kat sempurnamu yang menghujam hati kami. Mengertilah bahwa kami tak mampu membendung nafsu bila kami terjebak di dalamnya.
Kau bilang, kami terlalu mulia untuk berteman dengan ikhwan sepertimu. Justru kau terlalu mulia, jika kami datang padamu untuk menghancurkan benteng pertahanan imanmu. Tak sadar kah kau,bahwa di seluruh badan kami banyak syetan yang bersemayam. Bila kau sampai tergoda oleh syetan yang ada pada kami, maka kemuliaanmu dan kemulian kami akan sirna.
Jangan kau dekati kami hanya karna kau ingin menunjukkan bahwa kau seorang lelaki sejati. Lelaki sejati tak akan menjebak kami dalam rayuan bahkan mengolah kata-kata manis untuk menjebak kami dalam kehendak syetan yang ada di antara kita.

"~~Mencintai Dalam Hening~~"

Sempat terbesit dipikiran ku untuk ingin memulai sebuah hubungan layaknya remaja-remaja se-usia ku. tapi aku sadar, seberapa pun aku berusaha jika Sang Pencipta belum mengizinkan, maka tidak akan terjadi juga :).
Ini bukan menyerah kepada keadaan, tapi hanya lebih kepada berusaha berdamai dengan kenyataan dan takdir. ini hanya soal waktu. aku yakin, akan ada saatnya dimana CINTA dalam HENING itu akan berubah menjadi CINTA dalam KATA, jika waktunya nanti sudah tiba.

Karen seperti janjiNYA, tulang rusuk dan pemiliknya takkan pernah tertukar.
begitu pun dengan aku, aku takkan pernah tertukar dengan seseorang yang menjadi pasangan rusukku.....